Wednesday, October 24, 2012

Animasi di Indonesia Terus Berkembang



Banyak film animasi yang laris di pasaran, menyusul pengetahuan masyarakat yang kian berkembang. Tapi kebanyakan animasi tersebut buatan Amerika.
Menurut animator Indonesia, Marlin Sugama perkembangan animasi di Indonesia jauh lebih berkembang dibandingkan 5 tahun yang lalu.
"Kalau dari segi talent sudah banyak anak muda yang tertarik dengan animasi, bahkan sudah banyak sekolah yang membuka ekstrakulikuler animasi. Di beberapa Universitas juga sudah ada yang membuka jurusan Animasi," kata Pendiri Main Studio ini kepada C&R digital, Rabu (24/10).
Dari segi perkembangan saluran distribusinya, Marlin melihat telah banyak stasiun TV nasional yang mulai tertarik menayangkan animasi lokal. "Ini merupakan pertanda bahwa distribution chanel untuk animasi lokal sudah makin terbuka dan sudah siap memunculkan animasi lokal ke pasar Indonesia. Ini perkembangan positif bagi bisnis animasi di Indonesia," paparnya.
Marlin juga menegaskan penayangan animasi lokal di berbagai stasiun TV lokal merupakan langkah awal untuk mempupolerkan animasi lokal. "Kalau sebuah karya animasi lokal belum ditanyangkan distasiun TV lokal, animasi itu tak akan bisa ditayangkan di stasiun Tv negara lain, karena tak mempunyai track record," imbuhnya.
Tapi Marlin juga mengakui animasi Indonesia masih jauh tertinggal dan kalah saing dengan animasi luar, Indonesia masih dalam tahapan belajar untuk mengembangkan animasi lokal, dan masih terus berusaha menjajaki pasar lokal terlebih dahulu. "Tidak perlu dibandingkan jauh-jauh dengan animasi buatan Amerika, dengan animasi buatan negara tetangga saja seperti Malaysia dan Singapura, Indonesia masih jauh tertinggal," bandingnya.
Marlin memperkirakan masih butuh 3-5 tahun lagi untuk bisa membuat animasi yang bagus. "Yang penting animator Indonesia harus mau belajar hingga bisa menciptakan animasi yang konsisten dan tejaga kualitasnya," pungkasnya.

No comments:

Post a Comment