Pesinetron Teuku Wisnu kembali berakting untuk film layar lebar. Kali ini ia bermain dalam film omnibus yang berjudulThe Butterfly and the Bubbles. Film omnibus ini dibuat oleh empat sutradara dari empat negara, yakni Indonesia, Jepang, Korea dan Pilipina. Pemutarannya juga di empat negara itu.
“Ini film pertama omnibus aku, ini kesempatan bagus dan juga ceritanya bagus. Aku merasa senang terlibat dalam film yang dibuat oleh empat sutaradara dari empat Negara,” kata Wisnu kepada C&R Digital di lokasi syuting Kemang, Jakarta Selatan, Selasa 9 Oktober, kemarin.
Keterlibatan Wisnu bermain dalam film ini langsung ditawari oleh sang sutradara, Baby Hasibuan.
Wisnu merasa senang bisa bermain bersama bintang film senior Slamet Rahardjo. Meski tidak mendapatkan peran utama, Wisnu sangat mendalami perannya di film yang berdurasi 20 menit ini.
“Dalam film ini aku dibantu sama om Slamet Rahardjo, beliau tidak sungkan berbagi ilmu dengan aku. Banyak dukungan ilmu akting untuk bermain film keluarga seperti ini dari beliau, meski tidak jadi peran utama tapi aku total menghayati peran dan sebelum syuting ada reading juga workshop bareng,” kata Wisnu.
Film ini berkisah tentang hubungan keluarga yang awalnya terjalin harmonis, namun keharmonisan itu terpecah ketika orangtua memaksakan anak-anaknya untuk meraih cita-cita yang sesuai dengan harapan orangtua.
“Aku sebagai Arya yang punya adik perempuan bernama Sofie (Anneke Jodie) yang punya cita-cita masing-masing, tapi orangtua kami menentangnya. Lalu kami terpisah,” kata Wisnu. “Cita-cita aku sebagai musisi adik ku sebagai model tapi orangtua menyuruh aku jadi pengacara.”
Selain tertarik dengan cerita dari film ini, jadwal syutingpun hanya membutuhkan tiga hari saja.
“Kebetulan waktu aku memang lagi kosong untuk syuting film ini yang cuma tiga hari saja. Masih ada judul sinetron baru aku, tapi belum mulai syutingnya,” kata Wisnu.
Usai syuting film pendek ini Wisnu akan mulai disibukan dengan jadwal syuting film layar lebar lagi. “Kebetulan Irwansyah sekarang kan punya production house, aku diajakin main film disitu dan rencananya sih bulan depan mulai syuting,” kata pelantun Anything for You duet dengan Shireen Sungkar.
Debut film layar Wisnu berjudul Gue Kapok Jatuh Cinta (2005). Lalu namanya mulai dikenal luas lewat sineron Cinta Fitri Season 1-7 (2007-2011). Teuku Wisnu juga sempat meluncurkan album bertajuk Bukan Cinta Pengganti (2011).
No comments:
Post a Comment